Sunday, August 28, 2011

How I Met Your Mother

Tadi gue buka puasa sama teman SMP, Dina. Kita janjian di kedai ramen yang baru buka di Margo beberapa waktu yang lalu. Nama kedainya adalah Ramen 1. Mungkin karena baru, gue harus merelakan nama gue tercatat di papan waiting list.

Selama nunggu dipanggil, gue muter-muter Margo. Ke Platinum Screen, Cindy, Payless, Centro, Gaudi, Colorbox, Hammer.

Dan disana banyak baju bagus. Apalagi di Colorbox. Gue pengen banget dress yang ada di Colorbox itu. Harganya sih pas buat kantong anak SMA tapi sayangnya gue gak bawa duit banyak.

Nah, karena capek jalan terus gue nunggu aja di depan kedai ramen-nya. Gue nunggu kayak orang bloon. Gue beberapa kali ngeliat handphone. SMS si Dina tapi gak pernah dibalas. Ini mana sih Dina? Apa kesasar ya?

Dan tiba-tiba mata gue berhenti di ibu-ibu yang berdiri sekitar 50 cm di samping gue. Mau gak mau pasti gue harus senyum dong. Si ibu itu juga senyum balik dan kami-pun memulai percakapan yang random.


Ibu itu mengeluhkan waiting list kedai ramen. Katanya, sekitar setengah 4 si ibu itu udah mau pesan tempat tapi gak bisa. Mbak-mbak kedai ramen itu nyuruh tuh ibu-ibu balik lagi nanti. Lalu si ibu itu balik lagi jam 5 dan semua tempat sudah penuh. Maka relalah nama si ibu itu tercatat di waiting list.

Si ibu itu tinggal di sekitar Lenteng Agung. Wah, lumayan juga kesini. Ternyata Margo City terkenal juga. Gue kira si Ibu itu sendirian makanya gue melanjutkan pembicaraan. Dan, gak tau kenapa, gue punya feeling kalo ibu-ibu itu punya anak cowok.

(Ps: ITM itu Ibu Tanpa Nama)

Gue: "Ibu sendirian aja?"
ITM: "Enggak, sama suami dan anak."
Gue: "Lho, sekarang anaknya sama suami ibu kemana?"
ITM: "Anak sama suami ibu lagi nyari baju. Baju koko."
Gue: "Oh..."

ITM: "Kuliah?"
Gue: "Oh! Masih SMA, Bu."
ITM: "Kelas berapa?"
Gue: "Kelas 3, Bu."
ITM: "Wah, sama kayak anak saya. Anak saya juga kelas 3 SMA."

Dari situ feeling gue udah menguat! Ibu ini anaknya pasti cowok.

Gue: "Anaknya perempuan atau laki-laki, Bu?"
ITM: "Laki-laki. Laki-laki pemalu dia mah."
Gue: "Oh..."

BENAR KAN?! HUAHAHAHA... Gue tau pasti tuh ibu-ibu anaknya laki-laki. Gue mah udah feeling, pasti anaknya cakep.

Anaknya itu sekolah di SMAN 28. SMAN 28 itu bukannya yang kasus meninggalnya 2 siswi di acara SOTR kan?

Dan kita ngelanjution obrolan yang random ini lagi.

ITM: "Mau kuliah dimana?"
Gue: "UI, Bu."
ITM: "Jurusan?"
Gue: "Komunikasi, Bu. FISIP. Soalnya kalo kerja pengen ambil broadcast ke TV atau radio."
ITM: (Manggut-manggut)

Gak lama kemudian ~

ITM: "Nah itu anak saya yang pakai kacamata. Yang bajunya hitam tulisan 'BALI' itu."
Gue: (Nganga dan bengong. ANAKNYA MANIS, BO!) "Oh yang itu ya?"
ITM: "Iya yang bapaknya pakai baju merah itu."
Gue: "Oh..."

Anak sama suaminya tuh ibu-ibu jalan mendekat. Gue mulai jaga jarak dikit dari tuh ibu-ibu dan keluarganya. Tuh, bener kan... Anaknya manis banget. Pakai kacamata pula. Aduh, jadi salting.

Oiya, waktu lagi ngobrol-ngobrol, tiba-tiba Adzan Magrib. Gue yang gak bawa minum udah mulai panik. Batalin puasa pakai apa coba? Pakai air liur?

Nah, si ibu itu dengan berbaik hati ngasih gue Minute Maid Pulpy Orange buat batalin puasa. Alhamdulillah... hari terbaik banget deh. Padahal sebelum Adzan Magrib, si ibu-ibu itu udah nawarin Minute Maid Pulpy Orange buat batalin puasa gue nanti. Tapi gue nolak dengan halus. Basa-basi sih ceritanya tapi ujung-ujungnya tetep gue ambil. Hyah! Hahaha...

Coba aja kalo ibu-ibu itu mau jodohin gue sama anaknya. Makin alhamdulillah ini mah. The best day in my life deh... Huahahaha...

Si Dina yang gue ceritain kayak gitu iri setengah mati. Apalagi setelah ngeliat anaknya tuh ibu-ibu.

Dina: "Kok jadi lo yang beruntung sih... Gue mau deh. Anaknya manis banget!"
Gue: "Ini karena nungguin lo lama. Jadi Allah ngasih gue suprise kayak begini. Lebih alhamdulillah lagi kalau tuh ibu-ibu mau jodohin gue sama anaknya."
Dina: "Maunya!"
Gue: "Embweeerrr..."

Yah, alhamdulillah yaa...

Oiya, gue makan Ebi Tempura Ramen Spicy dan minum Passion Fusion. Sedangkan Dina makan Chicken Teriyaki dan minum air mineral. Eh, hampir lupa, si Dina ngajak sepupunya, Fauziah.


Ebi Tempura Ramen Spicy 

Passion Fusion 

Icon Ramen 1 :)


@theaarbar

No comments:

Post a Comment